Orang-Orang Ini Kaya Mendadak Sesudah Menemukan Barang Di Daerah Sampah
Tempat sampah yakni identik dengan barang kotor alasannya memang fungsinya sendiri yakni sebagai daerah pembuangan barang-barang yang tidak digunakan atau tidak mempunyai kegunaan lagi. Sudah hampir lebih dari satu dekade ini, sistem penggunaan daerah sampah di Indonesia sama dengan sistem yang diterapkan di luar negeri yakni pembagian sampah organik dan sampah non organik.
Sampah organik sendiri yakni sampah yang gampang membusuk menyerupai sisa sayuran, kulit buah dan sebagainya. Sedangkan sampah non organik yakni sampah yang butuh proses waktu untuk membusuk atau mengurai menyerupai botol, kaleng dan lain-lain. Tetapi anehdidunia.com kali ini tidak akan mengulas perihal sampah atau daerah sampah melainkan orang-orang yang tiba-tiba kaya mendadak sesudah tak sengaja menemukan barang di daerah sampah! Semahal apa barang yang mereka temukan tersebut? Berikut ulasannya untuk anda.
Artefak Berharga
Nick DiMola yakni seorang laki-laki yang bekerja sambilan sebagai ajudan rumah tangga di sebuah rumah milik keluarga seniman. Nick DiMola mempunyai kewajiban untuk membersihkan rumah. Dalam satu bulan, Nick DiMola mendapat honor sebesar $4.500 atau setara dengan 60 juta rupiah! Jumlah yang cukup fantastis bagi seorang ajudan rumah tangga. Di dalam rumah daerah Nick DiMola yang bekerja sebagai seniman tersebut terdapat banyak sekali benda-benda yang mempunyai nilai sejarah juga karya seni lainnya. suatu hari tanpa sengaja ketika sedang membersihkan rumah, Nick DiMola menemukan sebuah patung renta berukuran sedang di daerah sampah rumah tersebut. Rupanya pemilik rumah memang sengaja membuang patung yang mungkin berdasarkan mereka itu tidak menarik. Merasa tertarik, Nick DiMola pun mengambil patung tersebut dan meminta izin kepada pemilik rumah untuk membawanya pulang. Seolah benda tersebut tidak berguna, pemilik rumah pun mengiyakan permohonan izin Nick DiMola. Pria tersebut pun eksklusif membawa patung itu ke sebuah toko barang antik. Terkejut, patung renta buruk yang dibuang keluarga seniman tersebut nyatanya yakni sebuah artefak renta milik Suku Maya zaman dahulu kala. Nick DiMola pun berhasil menjual patung yang diambil dari daerah sampah tersebut dengan harga 220 juta rupiah!
Biola Legendaris
Ketiban rezeki nomplok pun juga dialami oleh seorang laki-laki yang berasal dari New York. Cerita bermula dikala laki-laki baruh baya yang tidak diketahui identitasnya tersebut diminta oleh sang istri membelikan sebuah biola. Singkat kisah tanpa disengaja laki-laki renta itupun menemukan sebuah biola bekas yang dibuang di sebuah tong sampah di pinggir jalan. Merasa kondisi fisik biola tidak terlalu buruk, sang laki-laki itu pun membawa alat musik tersebut ke sebuah toko antik dengan maksud menjualnya. Niat awal laki-laki tersebut dari hasil menjual biola lama yakni untuk membeli biola baru. Sesampainya di toko antik ia justru terkejut alasannya biola using yang hendak ia jual ternyata merupakan biola Giuseppe Pedrazzini! Bagi yang belum tahu, biola Giuseppe Pedrazzini yakni biola legendaries di awal masa ke-20 dan dibentuk di Italia yang bisa menghasilkan instrument dengan kualitas nada terbaik. Dengan begitu, biola yang dikiranya yakni biola bekas dan tidak menarik tersebut justru dihargai senilai 650 juta rupiah! Kaya mendadak bukan sahabatanehdidunia.com?
Kupon Lotre
Filateli yakni salah satu jenis hobi dimana seseorang mengumpulkan banyak sekali jenis perangko. Hobi ini cukup terkenal di era-90 an namun dikala ini juga masih banyak peminatnya meski kini ini tidak terlalu banyak perangko yang beredar dibandingkan zaman dulu. Bitrik soal hobi, Edward St. John yakni salah satu orang yang mempunyai hobi cukup unik yakni mengoleksi kertas lotre yang tidak tembus. Oleh alasannya itu Edward St. John seringkali “hunting” kertas lotre di tong sampah untuk kemudian dikoleksi. Suatu hari menyerupai biasa ia mengais daerah sampah untuk mencari kertas lotre dan ia menemukan sebuah kertas lotre yang ternyata belum selesai diundi. Tiba-tiba selang beberapa hari ia dikejutkan kabar bahwa kertas lotre yang ia temukan di daerah sampah tersebut tembus dan menang undian senilai 13 milyar rupiah. Tidak ingin kehilangan kesempatan, Edward pun mengklaim hadiah tersebut meski kupon lotre yang menang yakni kupon yang tidak sengaja ia temukan di daerah sampah. Tiba-tiba ada seorang berjulukan Kevin tiba dan ingin mengklaim hadiah tersebut dan mengaku bahwa ia memang membuang kupon lotre itu. Bahkan alasannya bencana pengklaiman kemenangan tersebut Kevin rela membawa perkara tersebut ke pengadilan.
Bom Plutonium – 239
Lagi-lagi kisah perihal orang yang kaya mendadak sesudah menemukan sesuatu dari daerah sampah berasal dari seorang penduduk Washington, Amerika Serikat. Kali ini kisah tiba dari seorang pemulung yang memang setrik profesi sudah niscaya selalu mengumpulkan sampah untuk kemudian dijual dan menghasilkan uang. Suatu ketika pemulung yang tidak diketahui identitasnya ini setrik tidak sengaja menemukan sebuah koper yang isinya cukup berat. Ia pun eksklusif membuka koper dan berharap sanggup memperoleh laba dari isi koper tersebut. Sayangnya waktu itu sesudah koper terbuka, si pemulung justru kecewa dan galau alasannya barang didalamnnya tidak sesuai cita-cita pun benda tersebut begitu asing dilihatnya. Tidak ingin beresiko, pemulung pun membawa koper tersebut ke kantor polisi untuk diamankan. Tak disangka ternyata isi dalam koper tersebut merupakan sebuah bom dengan jenis bom plutonium – 239. Bom tersebut bukanlah jenis atau tipe bom biasa alasannya kalau dijual di pasar gelap, bom plutonium – 239 tersebut dihargai sejumlah 66 milyar rupiah!
Lukisan Tres Personajes
Rufino Tamayo yakni seorang maestro pelukis terkenal yang berasal dari Meksiko. Pria yang telah meninggal di tahun 1991 ini begitu banyak menghasilkan karya-karya masterpiece salah satunya yang paling terkenal yakni lukisan berjulukan Tres Personajes. Lukisan abnormal tersebut berhasil dijual di tahun 1977 kepada seorang laki-laki berjulukan Houston untuk kemudian dihadiahkan kepada sang istri. Selang 10 tahun kemudian, tiba-tiba lukisan legendaris tersebut hilang dicuri hingga 20 tahun kemudian tepatnya di tahun 2003 setrik tidak sengaja ditemukan oleh perempuan berjulukan Elizabeth Gibson. Wanita tersebut menemukan lukisan Tres Personajes di sebuah daerah sampah pinggir jalan kota New York. Merasa tertarik dengan lukisan itu, Gibson membawanya pulang ke rumah. Ia tak menyadari bahwa lukisan yang ia temukan yakni lukisan yang sedang dicari oleh para andal sejarah dan kurator lukisan. Empat tahun kemudian, Gibson menyaksikan sebuah tayangan bertajuk Antiques Roadshow dan mengetahui fakta bahwa lukisan miliknya yakni milik Rufino Tamayo. Pada balasannya Gibson dan Houston pun melelang lukisan tersebut dan Gibson berhak atas $1.049.000 dari hasil pelelangan dan hadiah senilai $15.000 dikarnakan telah menemukan lukisan fenomenal tersebut!
Lima kisah perihal orang-orang yang kaya mendadak alasannya menemukan benda di daerah sampah ini betul-betul penuh keberuntungan ya sahabatanehdidunia.com. Yup, memang tak jarang bahwa keberhasilan seseorang itu bukan hanya alasannya kemampuan dan kerja keras saja akan tetapi disertai dengan factor keberuntungan. Kira-kira adakah diantara anda yang rela obok-obok daerah sampah demi mencari peruntungan supaya bisa kaya mendadak?
Sumber referensi:
https://www.brilio.net/wow/temukan-barang-langka-di-tempat-sampah-5-orang-ini-jadi-kaya-mendadak-170119l.html
http://tarisio.com/cozio-archive/browse-the-archive/makers/maker/?Maker_ID=524
https://en.wikipedia.org/wiki/
Posting Komentar untuk "Orang-Orang Ini Kaya Mendadak Sesudah Menemukan Barang Di Daerah Sampah"