Penjelasan Finger Lift Challenge Sampai Dianggap Magis

Ice Bucket Challenge, Don’t Judge Challenge, Mannequin Challenge dan lain sejenisnya ialah sebagian kecil dari banyaknya jenis challenge atau tantangan yang sempat ramai diikuti oleh masyarakat di banyak sekali negara di dunia untuk lalu dibagikan di banyak sekali akun sosial media milik mereka. Tidak ada diantara challenge-challenge atau tantangan tersebut yang tidak viral, alasannya ialah tentu saja selain kekuatan media sosial, kreativitas setiap orang atau kelompok dalam melaksanakan tantangan tersebut sangat unik sampai tak mengherankan jikalau menjadi sentra perhatian.
Tantangan-tantangan tersebut saling bergantian tiba bermunculan sampai masing-masing bermetamorfosis fenomena atau tren gres yang terkenal diikuti banyak sekali macam orang. Namun tentu saja yang namanya sebuah tren niscaya ada masanya turun atau menghilang alasannya ialah tergantikan oleh tren gres yang dianggap lebih menarik, unik dan lucu.

Seperti baru-baru ini sesudah tren mannequin challenge menurun, muncullah sebuah tren challenge gres yang dinamakan Finger Lift Challenge. Sama ibarat tren challenge yang lebih dulu viral, tren Finger Lift Challenge ini juga menghebohkan dunia maya alasannya ialah keunikannya yang khas jikalau dibandingkan dengan tren-tren challenge sebelumnya. Berawal dari seorang youtuber asal Amerika Serikat berjulukan Alex Wassabi yang pertama kali melaksanakan tantangan ini dan lalu mengunggahnya di channel Youtube miliknya Wassabi Productions. Tentu saja dengan jumlah subscribers atau pelanggan channelnya yang mencapai 8,1 juta lebih membuat tayangan video Finger Lift Challengen tersebut dengan gampang menjadi viral dan lalu ditiru oleh masyarakat.

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=fvKNxwsxUVE[/embed]

Dalam video tersebut tampak Alex Wassabi dengan empat orang teman-temannya yang semua wanita membentuk sebuah bulat mengelilingi satu sahabat laki-laki dengan ukuran tubuh lebih gemuk yang berada di tengah. Dalam video tersebut tampak Alex Wassabi mengajak keempat temannya untuk mengangkat tubuh laki-laki di tengah tersebut hanya dengan masing-masing orang menggunakan dua jari. Hasilnya? Sudah bisa ditebak kalau mereka tidak berhasil mengangkat tubuh laki-laki yang berbadan tersebut. Namun Alex Wassabi menunjukkan trik lain bagaimana bisa mengangkat tubuh laki-laki yang terdengarnya sangat tidak mungkin tersebut.

Percobaan kedua diawali dengan tangan masing-masing orang diletakkan diatas kepala laki-laki yang akan diangkat tersebut setrik bertumpuk. Ritual saling menumpuk tangan tersebut pun juga harus diperhatikan, alasannya ialah tangan satu orang dengan orang lainnya dihentikan saling bersentuhan. Selain itu, tangan-tangan yang ditumpuk itupun harus saling berurutan searah dengan jarum jam, itu artinya diawali dari ajun lalu lanjut tangan kiri. Setelah selesai, masing-masing tangan tersebut diturunkan kembali dan lalu bersiap untuk mengangkat tubuh laki-laki di tengah tersebut.

Ajaib! Tubuh laki-laki yang di percobaan pertama tak bisa diangkat tersebut justru terlihat sangat gampang diangkat. Tentu saja dengan masing-masing orang hanya menggunakan dua jari! Sehingga bisa disimpulkan bahwa tubuh laki-laki tersebut bisa terangkat dengan total 10 jari dari lima orang yang mengelilinginya tersebut.

Keanehan dan keunikan dari situlah yang membuat banyak orang berpikiran bahwa Finger Lift Challenge dilakukan dengan menggunakan unsur magis di dalamnya. Apalagi ditambah dengan metode menumpuk tangan sebelum beraksi seolah Finger Lift Challenge benar-benar dianggap sebuah tantangan yang mempunyai “ritual” wajib sebelum melakukannya. Benarkah demikian? Apakah tidak ada klarifikasi yang lebih logis terkait dengan tantangan ini? Ada, yup bergotong-royong ada!

Sebenarnya, dulu sudah lebih ada permainan yang disebut dengan Light as a feather, stiff as a board. Meski trik bermainnya sedikit berbeda namun konsepnya tetap sama dengan Finger Lift Challenge yakni mengangkat beban tubuh seseorang. Dan sesungguhnya dari permainan Finger Lift Challenge ini, terdapat trik ilmiah sampai mengangkat tubuh seseorang dengan menggunakan jari menjadi sangat mungkin untuk dilakukan.

Pertama ialah kekuatan sugesti, setrik ilmiah sekelompok orang yang meyakini bahwa ia sanggup untuk melakukannya tentu saja tanpa disadari tubuh merespon sugesti tersebut dan jadinya turut melaksanakan apa yang telah disugestikan. Kedua ialah koordinasi, yup kolaborasi yang baik dan tepat biasanya lahir dari koordinasi yang tepat sehingga melahirkan kekompakan. Ketika diberlakukan hitungan sebelum mengangkat tubuh tersebut, maka setrik bersamaan pula orang-orang akan mengangkat tubuh setrik bersamaan alasannya ialah tubuh mendapatkan perintah koordinasi tersebut.

Ketiga ialah kekuatan jari. Yup, meskipun berukuran kecil dan dianggap merupakan bab tubuh yang tidak mempunyai tenaga. Namun bergotong-royong jari mempunyai kekuatan dan daya yang cukup besar untuk mengangkat beban berat. Hanya saja kebanyakan insan tidak bisa mengoptimalkannya. Fakta menyebutkan bahwa kepalan jari anggun dan kelingking juga bermanfaat untuk menyangga kekuatan yang ada pada jari tengah dan jari telunjuk.

Dan yang terakhir ialah trik melawan gravitasi. Trik menumpuk tangan namun tidak saling bersentuhan tersebut bergotong-royong merupakan trik melawan gravitasi. Yup, mengangkat tangan ke atas dalam waktu tertentu ternyata bermanfaat untuk menyimpan energi di bab otot tangan. Dengan kekuatan otot tangan yang lebih besar daripada tidak mengangkat tangan, mengangkat tangan terbukti sanggup dijadikan trik melawan gravitasi dan mengangkat beban yang mencapai 100 kg atau bahkan lebih menjadi tidak tidak mungkin lagi.

Nah, sahabatanehdidunia.com ternyata Finger Lift Challenge tidak semagis yang dibayangkan bukan. Tantangan ini menjawab bahwa segala bentuk tantangan yang viral ketika ini tak lebih bedanya dengan teknik bermain sulap yakni menggunakan trik. Dengan adanya diam-diam terkait Finger Lift Challenge yang terkuak ini, apakah kalian berminat untuk mencobanya bersama teman-teman?

Sumber referensi:
https://viral.kincir.com/hip/menjawab-misteri-finger-lift-challenge