Fakta Mencengangkan Perihal Perang Vietman Yang Jarang Di Ketahui Orang
Setelah berakhirnya Perang Dunia II, banyak orang yang berfikir kalau dunia ini sudah ada dalam kondisi yang damai. Padahal hal tersebut tak sepenuhnya benar. Setelah masa Perang DuniaII berakhir, baik itu pihak Sekutu maupun Uni Soviet masih terlibat perselisihan sengit untuk memperebutkan wilayah kekuasaan. Hanya saja mereka mulai mengalihkan medan pertempuranya ke wilayah semenanjung Asia menyerupai di Korea dan Vietnam sampai ke Kuba di wilayah Amerika Latin. Perang antara ideologi komunis dan Barat ini mulai pecah pada tahun 1950-an, dimana pihak komunis mulai melebarkan sayap mereka ke wilayah Asia Tenggara tepatnya di Vietman. Melihat hal tersebut pihak sekutu khusunya Amerika yang kala itu masih ada dalam Euforia kemenangan Perang Dunia II, tentu tak sanggup tinggal diam.
Mereka lalu tetapkan untuk menghentikan agresi Uni Soviet ini dengan mulai mengirim pasukan tempur guna meredam militansi pihak Soviet. Keputusan yang sampai sekarang masih menjadi kontrkelewat / oversi ini, berakibat pada meletusnya perang yang berlangsung lebih dari 20 tahun lamanya. Mirisnya lagi jumlah korban terbanyak justru merupakan warga Vietnam yang kebanyakan tak tahu apa-apa wacana apa yang bekerjsama mengakibatkan tanah air mereka menjadi medan perang bagi 2 ideologi berbeda yang tiba dari seberang lautan. Telah banyak dongeng wacana kekejian dan kegilaan yang terjadi selama perang Vietnam. Namun tetap saja banyak pengamat sejarah yang menganggap masih banyak fakta dari perang Vietnam yang sampai sekarang belum terungkap. Karena itu kali ini anehdidunia.com akan membuatkan fakta-fakta tersebut dalam, Fakta Tentang Perang Vietman Yang Jarang Di Ketahui Orang, versi anehdidunia.com
2/3 Tentara Amerika yang Dikirim ke Vietman Merupakan Sukarelawan
Selama 20 tahun berlangsungnya Perang Vietnam, Amerika tercatat telah mengirimkan sampai ratusan ribu pasukan tentara. Namun yang jarang diketahui orang ialah hampir dari 2/3 tentara ini bekerjsama merupakan sukarelawan. Para sukarelawan ini biasanya merupakan para cowok berusia 20-30 tahun. Para cowok ini biasanya tertarik untuk bergabung menjadi sukarelawan, alasannya masih terpengaruh dengan euforia kemenangan Amerika dalam Perang Dunia II. Sahabat anehdidunia.com sebuah keputusan yang lalu justru menjadi cuilan sejarah kelam, alasannya mereka harus berhadapan dengan neraka dunia setibanya di Vietnam. Para mahir sejarah meyakini kalau banyaknya jumlah sukarelawan muda ini bekerjsama tak lepas dari upaya propaganda Amerika, kala itu yang telah berhasil membuat generasi mudanya percaya kalau terlibat dalam perang Vietnam merupakan keputusan yang harus dilakukan agar dunia tetap damai.
Selain itu pada masa itu muncul pula stigma pengecut bagi mereka yang tak mengajukan diri untuk menjadi sukarelawan perang di Vietman. Hal inilah yang dipercaya membuat para cowok ini tetap nekad bergabung menjadi sukarelawan meski bekerjsama sudah ditentang oleh keluarganya. Upaya konspirasi Amerika ini masih dilanjutkan dengan sebuah survei paska perang Vietnam yang menyebutkan jikalau 94% tentara yang dikirim ke Vietnam merasa gembira telah melayani negaranya, sementara 74% lainya menyampaikan akan dengan bahagia hati menjadi sukarelawan lagi. Sebuah survei yang terang berbanding terbalik dengan realita yang terjadi dimana dominan warga Amerika ketika itu justru menentang Perang Vietnam.
Ada 7.500 Wanita Amerika yang Terdaftar Dalam Perang Vietnam
Berbeda dengan ketika ini dimana Tentara Wanita sudah merupakan hal yang lumrah adanya. {ada zaman dulu keberadaan perempuan dalam dunia bukanlah hal yang umum. Bahkan di negara barat menyerupai Amerika dan Eropa, perempuan yang menjadi tentara masih merupakan hal yang aneh. Namun tampaknya perang Vietnam telah berhasil memutus anggapan tersebut. Karena ternyata dalam perang ini, tercatat ada sekitar 7.500 perempuan Amerika yang ikut turust serta untuk memerangi pihak Komunis. Para perempuan ini biasanya menempati sektor kesehatan, namun ada beberapa yang juga turut serta ke medan perang. Sebagian besar perempuan ini berhasil melewati masa sulit di perang Vietnam dan berhasil pulang kembali ke Amerika. Namun sayangnya 8 diantaranya harus gugur di medan perang baik itu alasannya dibunuh oleh musuh, terkena wabah penyakit, sampai alasannya tak sanggup bertahan alasannya lingkungan yang begitu brutal. Nama kedelapan waniita ini sekarang diabadikan di Monumen Perang Vietnam dan telah dianugrahi Medali Kehormatan alasannya keberanian mereka yang tak kalah dari kaum laki-laki.
Agent Orange Mengakibatkan 500.000 Bayi Cacat Sejak Lahir
Salah satu alasan kenapa perang Vietnam dikenang sebagai perang terburuk dalam sejarah, ialah penggunaan senjata kimia berbahaya yang dipakai oleh Amerika. Pada awal tahun 1960-an sehabis lebih dari 10 tahun menjalani perang tanpa ada gejala kemenangan. Amerika yang tampaknya mulai kehilangan logika akhrnya tetapkan untuk melibatkan senjata kimia dalam perjuangan mereka mengalahkan Tentara Vietnam yang menerima santunan Soviet dan Cina. Maka dipilihlah Agent Orange sebagai senjata pamungkas mereka dalam menghentikan Tentara komunis Vietnam. Agent Orange sendiri merupakan senjata kimia berbahaya yang sanggup membunuh dalam sekejap. Senjata kimia ini biasnaya di semprotkan menggunakan pesawat atau helikopter ke pemukiman warga Vietnam untuk membinasahkan seluruh penghuninya.
Selama kurun waktu 1961 sampai 1971, pihak militer Amerika telah tercatat menggunakan lebih dari 19 Juta galon Agent Orange yang di sebarkan di lebih dari 45 hektar wilayah Vietnam. Selama kurun waktu itu pula, tercatat lebih dari 400 ribu orang tewas. Sahabat anehdidunia.com sebagian orang yang tewas ini merupakan warga Vietnam, namun tak sedikit pula tentara Amerika yang menjadi senjata kimia negaranya sendiri. Disinilah lalu duduk masalah jangka panjang muncul, alasannya diantara Tentara Amerika yang berhasil selamat dari Agent orange dan kembali ke Amerika. Harus menelan pil pahit alasannya bawah umur mereka terlahir dengan cacat bawaan. Hingga sekarang telah tercatat lebih dari 500.000 bayi terlahir cacat tanggapan imbas dari Agent Orange yang pernah mengenai orang bau tanah mereka. Sebagian besar bayi ini terlahir dari keluarga veteran perang Vietnam sedangkan sisanya ialah anak dari keluarga Vietman yang masih bertahan hidup paska usainya perang Vietnam. Cacat bawaan ini biasanya berupa cuilan badan yang tak tumbuh sempurnya sampai yang terparah kanker dan tumor.
Tentara Amerika Menggunakan Rekaman Suara Hantu Untuk Menakuti Tentara Vietnam
Perang yang berlangsnung sangat usang nampaknya membuat pihak Amerika, rela melaksanakan apa saja untuk sanggup memenangkan perang. Cara tersebut diantaranya bahkan termasuk hal yang aneh. Diantaranya ialah dengan menggunakan sebuah taktik yang disebut "Wandering Soul." Wandering Soul sendiri merupakan sebutan untuk sebuah rekaman bunyi menyeramkan yang dipakai untuk memberi teror pada tentara Vietkong ketika malam tiba. "Wandering Soul" sebdiri yang artinya kurang lebih "Arwah Gentayangan" bekerjsama hanyalah bunyi rekaman dari lagu Blues tahun 60 - 70-an. Hanya saja bagi warga Vietnam yang masih awam dengan musik Blues, bunyi ini menjadi sangat seram dan di kiras sebagai bunyi hantu. Meski banyak yang menganggap aneh, tapi tampaknya taktik ini merupakan taktik paling briliant yang dilakukan Amerika selama perang Vietnam. Karena selain murah, taktik ini juga sangat efektif mengingat sebagian besar warga Vietnam kala itu masih sangat percaya dengan tahayul.
Tiger Force & Kalung Telinga
"Tiger Force" merupakan pasukan khusus Amerika yang terdiri dari 45 penerjun daria Angkatan Udara Amerika. Pasukan khusus ini awalnya dikirim ke Vietnam untuk melaksanakan kiprah khusus demi mengumpulkan data wilayah persembunyian pasukan Vietkong setrik diam-diam. Namun bukanya mengukir prestasi, "Tiger Force" justru menjadi noda kelam dalam sejarang perang Amerika, alasannya mereka justru menjadi pasukan pembantai yang hobi mengoleksi telingan korbanya dan menjadikanya sebagai kalung. Kejadian ini diduga muncul tanggapan kiprah pasukan ini untuk mengumpulkan gosip dengan trik apapun.
Mereka di izinkan untuk melaksanakan penyiksaan terhadap warga baik itu pria, perempuan maupun bawah umur untuk mengumpulkan informasi. Hal ini fiduga membuat pasukan khusus ini mulai lepas kendali sampai melaksanakan pembantaian massal di tiap desa yang mereka singgahi. Tak hanya membantai Tiger Force, juga terlibat serangkaian masalah pelecehan seksual dan pembunuhan anak-anak. Sahabat anehdidunia.com setiap korbai ini bisanya akan dipotong daun teliganya dan dijadikan kalung sebagai cinderamata. Kejahatan perang ini bekerjsama sudah terungkap setrik luas namun sayangnya, Pemerintah Amerika seolah menutup mata wacana apa yang terjadi. Bahkan sampai paska perang Vietnam beakhir, Pihak Amerika tetap menolak untuk membawa anggota "Tiger Force" ke meja hijau untuk diadili dengan alasan yang tak disebutkan.
Penggunaan Lem Super Untuk Menghentikan Pendarahan
Berbeda halnya dengan Perang Dunia II yang sebagian besar terjadi di Eropa dan Amerika dimana iklim dan daerahnya sudah familiar bagi Tentara Amerika. Medan yang ada di Vietnam tentu masih sangat asing bagi Tentara Amerika. Alhasil iklim tropis yang kadang hujan dan kadang sangat panas ini menjadi neraka gres bagi bule-bule yang biasanya hanya menyambangi wilayah tropis untuk berlibur. Udara lembab serta hutan yang lebak juga memunculkan duduk masalah kebersihan dan kesehatan serius pagi para Tentara Amerika ini. Karena itu selama perang aneka macam prajurit yang mengalami sakit maupun luka tanggapan medan yang begitu terjal.
Hal ini lalu membuat pasokan obat yang ada sangat gampang habis, sementara proses pengiriman ulang juga membutuhkan waktu alasannya jarak yang jauh. Mau tak mau kesudahannya pihak militer Amerika harus putar otak untuk mengobati Tentara yang terluka. Sahabat anehdidunia.com disaat terdesak inilah mereka mulai menggunakan Lem Super, sebagai pengganti perban untuk menutup luka dan menghentikan pendarahan. Cara ini mungkin terdengar aneh, namun hanya itu trik yang ketika itu untuk sanggup menyelamatkan nyawa tentara yang sedang terluka. Fakta ini sekaligus menerangkan bahwa perang Vietnam merupakan perang terburuk yang pernah dilakoni Amerika.
Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa fakta wacana perang Vietnam yang jarang diketahui orang. Dari kisah ini kita sanggup berguru bahwa, pearng sejatinya memang hanya akan menghasilkan luka dan kesedihan. Baik itu dari pihak yang berperang maupun warga sipil yang kadang tak tahu apa-apa menyerupai yang dialami oleh warga Vietnam, menyerupai dalam masalah diatas. Makara janganlah pernah membayangkan untu memulai atau bahkan hanya menjadi saksi dari sebuah perang. Karena didunia ini tak ada yang lebih mengerikan daripada melihat insan saling bunuh hanya demi idiologi semata.
Referensi:
http://www.therichest.com/shocking/15-things-you-didnt-know-about-the-vietnam-war/
Posting Komentar untuk "Fakta Mencengangkan Perihal Perang Vietman Yang Jarang Di Ketahui Orang"